IBU MAAFKAN AKU


IBU MAAFKAN AKU
IBU MAAFKAN AKU


Oleh: Sri Bawani

Ibu, sosok perempuan luarbiasa di mataku. Tak bisa dipunggiri air mata senantiasa menetes saat mengingat dan melihat pengorbanannya untuk aku anaknya. Ibuku dulu bukan terlahir dari keluarga kaya, tapi dia memberikan segala yang ada untukku. Ibuku dulu tidur disemak belukar yang dingin, sekarang dengan kasihnya ia berikan tempat tidur terbaik untukku. Dulu ibuku tak bisa sekolah, namun kini ku di sekolahkan hingga tingkat sarjana.

Ibu, memberikan segalanya untukku. Saat kecil, ku hanya bisa merengek. Minta ini itu. Mainan baru, pakaian baru, jajanan icik-icik syukur berhadiah, jalan-jalan kemana saja yang asyik dituju dan segudang permintaan penuh pengharapan.

ibu, kau bukan hanya IRT (Ibu Rumah Tangga) yang duduk manis menerima nafkah dari suami tercinta. Tapi, waktumu kau gunakan juga untuk mengais rupiah sebagai tambahan. Tanganmu kasar tanda kau bekerja keras, matamu sayu itu tanda lelahmu. Namun, itu semua kau tetap jalani demi aku anakmu.

Ibu, kau pun telah bersabar mendidikku. Segala waktumu engkau berikan untukku. Profesi sebagai pedagang bisa kandas karena ke egoanku. Dulu, ku tak mau uang, yang ku mau dekapan ibu tiap waktu. Ku relakan tak jajan yang penting ibu menemani disisiku.

Aku memang kejam. Hingga kini.. ku tak mampu membalas segala pengorbananmu. Kau telah sekolahkanku hingga sarjana, impianmu berseliweran membayangkanku menjadi anak berprestasi dan sukses. Uang jutaan akn kau terima tiap bulannya. Tapi kini faktanya? Anakmu pengangguran, sok bermanfaat tapi tak ada daya. Uang yang kau bayangkan kandas berubah recehan yang kau terima.

Ibu... kini kau sangatlah terlihat tua. Tanganmu begitu hitam legam lagi kasir, kulitmu tak semulus dulu, rambutmu telah banyak tumbuh uban penanda cahaya surga.

Ibu.. Maafkanlah aku... hingga kini ku tak bisa membalas seluruh jasa-jasamu. Mungkin kau kecewa denganku. Namun, ku hanya bisa bermunajat kepada Allah semoga ia mengampuniku, mencukupkan riskimu, memberi kesabaran kepadamu, dan engkau dapat memahami atas segala keputusanku.

Ibu.. maafkan keputusanku..
Ibu.. maafkan kesalahanku..
Ibu.. maafkan keegoanku..
I Love You Mom 
Tag : PARENTING
0 Komentar untuk "IBU MAAFKAN AKU"
Back To Top